Kematian Flappy Bird Hanya Akal-Akalan ?

Di saat popularitasnya sedang di puncak, game Flappy Bird malah dibunuh penciptanya, Dong Nguyen, dengan cara dihapus dari Play Store dan App Store. Namun ada yang menilai kematian si burung berkepak ini cuma trik marketing.

"Ada teori yang menyatakan Nguyen sedang melakukan marketing yang jenius. Meski dia menghapus aplikasi itu, tetap saja gamenya masih ada di banyak tablet atau ponsel. Iklan di gamenya tidak terhapus. Jadi aplikasi ini tetap akan menghasilkan pendapatan yang konsisten bagi dia," tulis Paul Tassi, kolumnis teknologi di Forbes.

Tassi menambahkan pengumuman penutupan Flappy Bird justru menaikkan popularitas Nguyen. Ia masih punya game lain yang belum dihapus, sehingga mungkin saja dengan menghilangnya Flappy Bird, game tersebut akan terangkat karena sama-sama dibuat Nguyen.

Seorang blogger bernama Robert Scoble juga menganggap Nguyen melakukan trik marketing yang sangat pintar agar game terbarunya nanti sukses. "Jenius. Rilislah sebuah game yang membuat Anda bisa bertahun-tahun bertahan hidup tanpa gaji. Kemudian katakan pada tiap orang Anda menghapusnya," tulisnya.

"Kemudian game berikutnya yang Anda rilis akan punya hype sangat luar biasa. Misalnya dengan taglineFrom the developer of Flappy Bird.... Setiap orang akan membeli game baru itu, membuatnya lebih kaya lagi, karena ada ketakutan dia nanti akan menghapusnya juga," pungkas Robert.

Namun demikian, bisa jadi Nguyen memang hanyalah developer sederhana yang kaget karena mendadak kaya dan terkenal berkat game buatannya. Mungkin ia memang hanya ingin hidup dalam kedamaian.


sumber : detik inet