×

Cara Awetkan Baterai Ponsel

\\ \\ No comments
Awetkan Baterai Ponsel
Berikut beberapa tip yang bisa dijadikan referensi agar umur pakai ponsel menjadi lebih lama.

· Saat pengisian sebaiknya ponsel dalam keadaan mati. Apabila status ponsel aktif selama charging, kemungkinan pengisian daya baterai tidak akan pernah maksimal karena selama ponsel aktif akan mengkonsumsi daya.

- Cabut segera bila baterai sudah penuh. Jika aktivitas Anda tidak mau terganggu dapat menggunakan Battery Charge Controller, sebuah komponen yang ditanam dalam baterai untuk menghentikan proses charging jika baterai telah penuh.

- Jangan terlalu sering melakukan pengisian, usahakan pengisian hanya dilakukan jika baterai benar-benar lemah karena baterai mempunyai umur pakai –lifetime- yang umumnya 400-500 kali charge dan lama tidaknya waktu charging tidak akan berpengaruh, jadi walaupun Anda men-charge hanya dua menit atau tiga jam akan dianggap satu kali charge.

- Jika pengisian menggunakan aliran listrik dari kendaraan –mobil- dapat terjadi fluktuasi tegangan yang disebabkan mati dan hidupnya mesin yang dapat menyebabkan umur baterai menjadi pendek.

- Tindakan lain yang bisa dilakukan untuk memperpanjang umur baterai adalah menjauhkan baterai dari panas dan dingin yang ekstrim dan benda yang terbuat dari logam yang mengandung medan magnet.

Cara Lain Refill Baterai Ponsel
Lagi kemping baterai ponsel abis? Jangan bingung nyari sumber listrik. Para ilmuwan dan perusahaan pembuat baterai saat ini tengah menguji coba sumber-sumber alternatif yang dapat digunakan sebagai sumber energi pengganti batere konvensional.

USB
Perusahaan ponsel terbesar asal Finlandia Nokia awal tahun 2007 ini mengenalkan USB Nokia CA-100 yang merupakan charger baterai ponsel yang pemakaiannya cukup dikoneksikan ke port USB komputer saja. Dengan begitu kita tidak usah kesal lagi jika tidak tersedia colokan listrik di kantor maupun di mall Anda tetap dapat menggunakan laptop di meja seraya mengisi baterai ponsel.

Angin
Profesor Shashank Priya, dari Universitas Texas di Arlington, melakukan penelitian yang didanai operator seluler asal Inggris, Orange. Dari penelitian tersebut dihasilkan Orange Mobile Wind Charger. Charger tenaga angin yang dikembangkan Orange ini terdiri dari turbin angin seberat 150 gram. Turbin akan menyimpan listrik yang dibangkitkan dari tenaga angin ke dalam control box. Kotak kontrol inilah yang bisa digunakan untuk me-recharge ponsel mereka.

Gula
Cairan gula ternyata bisa diubah menjadi bahan bakar untuk menghidupkan ponsel, para peneliti di Saint Louis University di Missouri, Amerika Serikat menemukan bahwa hampir semua jenis gula dapat diubah menjadi daya listrik. Para peneliti di St Louis University yakin bahwa gagasan ini suatu saat bisa menggantikan baterai Lithium yang banyak dipakai berbagai perangkat elektronik, termasuk laptop maupun ponsel.

Untuk dapat memakai gula sebagai sel bahan bakar, perangkat harus memakai catridge khusus berisi larutan gula yang bisa diisi ulang kalau sudah habis. Baterai berbahan baku organis biasanya berisi enzim-enzim yang mengubah bahan bakar -gula - menjadi tenaga listrik. Dalam uji coba tim peneliti memakai glukosa, minuman bersoda, cairan manis, dan getah pohon yang manis. Tapi sejauh ini sumber bahan bakar terbaik yang mereka uji adalah gula yang dilarutkan dengan air, hasil pengujian dengan minuman berkarbonasi menunjukkan hasil yang kurang bagus.
Related News
Comments